Ibadah umrah merupakan ibadah yang menjadi impian banyak orang, khususnya kaum muslimin. Sebab, bisa mengunjungi tanah suci umumnya merupakan kenikmatan sendiri yang sering diinginkan oleh para kaum muslim.
Umrah sendiri menurut bahasa berarti ziarah. Sedang menurut istilah, umrah berarti mengunjungi Baitullah (Ka’bah) dengan melakukan thawaf, sa’i dan bercukur demi mengharap ridho Allah SWT.
Pengertian Tawaf
Tawaf merupakan salah satu rangkaian dalam ibadah haji dan umrah. Tawaf adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali putaran. Tawaf merupakan rukun kedua dalam ibadah umroh.
Kegiatan ini menjadi salah satu amal ibadah yang dilaksanakan oleh umat muslim saat melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Di artikel kali ini kita akan membahas tentang jenis-jenis tawaf. Informasi ini akan sangat berharga, apalagi bagi kalian yang ingin melangsungkan ibadah haji atau umrah.
a. Tawaf Rukun
Tawaf rukun ada dua, yaitu tawaf rukun haji yang disebut thawaf ifadhah atau thawaf ziyarah, dan tawaf rukun umroh.
b. Tawaf Qudum
Tawaf qudum merupakan penghormatan kepada Baitullah. Bagi jemaah yang melakukan haji ifrad atau qiran, hukum tawaf qudum adalah sunat, dilaksanakan di hari pertama kedatangannya di Mekkah.
Bagi jemaah haji yang melakukan haji tamattu tidak disunahkan melakukan tawaf qudum karena tawaf qudum yang ia lakukan sudah termasuk di dalam tawaf umrah.
c. Tawaf sunat
Tawaf sunah adalah tawaf yang dikerjakan dalam setiap kesempatan masuk ke Masjidil Haram dan tidak diikuti dengan sa’i.
d. Tawaf Wada’
Selanjutnya ada tawaf wada’. Tawaf wada’ merupakan penghormatan terakhir kepada baitullah. Menurut Imam Abu hanifah, Imam Syafi’i, Imam Ahmad, dan kebanyakan ulama, hukum tawaf wada’ adalah wajib bagi jamaah haji yang akan meninggalkan Makkah.
Sedang jamaah yang tidak melaksanakan tawaf wada’ dikenakan dam (apa itu dam) satu ekor kambing.
Dalam tawaf jenis ini, perempuan yang haid atau nifas tidak diwajibkan melakukan tawaf wada’. Penghormatan kepada baitullah cukup dilakukan dengan berdoa di depan pintu gerbang masjidil haram.
e. Tawaf Nazar
Tawaf nazar hukumnya wajib dikerjakan dan waktunya kapan saja. Nah itulah jenis-jenis Tawaf dalam ibadah haji dan umrah. Semoga informasi ini membantumu yah.