Haji adalah perjalanan yang dilakukan oleh muslim ke kota suci Mekkah untuk melakukan ibadah haji. Ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang mampu secara fisik dan finansial. Ibadah haji dilakukan pada bulan Dzulhijjah, tepatnya pada tanggal 9-13.
Dalam ibadah haji, jamaah haji akan melakukan tawaf di Ka’bah, sa’i antara Shofa dan Marwah, dan berdiam di Mina, Arafah, dan Muzdalifah serta melakukan thowaf wada’ sebelum kembali ke negara asal.
Balasan Ibadah Haji
Balasan bagi orang yang melakukan ibadah haji adalah pahala yang sangat besar dari Allah SWT. Dalam hadits Rasulullah SAW diriwayatkan bahwa “Haji yang mabrur tidak ada balasannya kecuali surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Selain itu, orang yang melakukan ibadah haji akan diampuni dari segala dosa yang telah diperbuatnya. Dalam hadits Rasulullah SAW juga diriwayatkan bahwa “Barangsiapa yang tidak memiliki dosa, maka dia akan pulang sebagai bayi yang baru lahir.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Ibadah haji juga dapat meningkatkan ketaqwaan seseorang dan menjauhkan dari kemaksiatan. Sebagai tambahan ibadah haji juga dapat menambah kebersamaan dengan Allah SWT serta meningkatkan pahala yang akan diperoleh setelah melakukan ibadah haji dengan baik.
Melalui ibadah haji, seseorang juga dapat meningkatkan kesadaran akan keberagaman dan kebersamaan umat Islam di dunia. Ibadah haji juga menjadi momentum untuk meningkatkan hubungan persaudaraan dan kekeluargaan antar umat Islam.
Selain itu, ibadah haji juga dapat memperkuat rasa cinta dan ketaatan kepada Allah SWT serta menjadi pengalaman spiritual yang mendalam bagi seseorang.
Secara keseluruhan, balasan bagi orang yang melakukan ibadah haji adalah pahala yang sangat besar dari Allah SWT, diampuni dari segala dosa, meningkatkan ketaqwaan, menjauhkan dari kemaksiatan, meningkatkan kebersamaan dengan Allah SWT, meningkatkan persaudaraan dan kekeluargaan antar umat Islam, serta menjadi pengalaman spiritual yang mendalam.