Kumpulan orang sedang menunaikan ibadah umrah.

Syarat Sah Tawaf yang Wajib Diketahui Jamaah

Tawaf merupakan salah satu rukun dalam ibadah umrah. Thawaf sendiri adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 (tujuh) kali putaran dengan berjalan kaki, di mana Ka’bah selalu berada di sisi kirinya, yang dimulai dan diakhiri pada arah sejajar dengan Hajar Aswad.

Melansir dari buku manasik haji Kemenag, Tawaf sendiri ada lima macam, yaitu Thawaf Qudu,. Thawaf rukun (ifadah dan umrah), thawaf sunat, thawaf wada, serta thawaf nadzar.

Sebelum memulai Thawaf ada beberapa syarat sah Tawaf yang perlu Anda ketahui. Mengetahui dan menerapkan hal ini adalah wajib bagi siapapun yang hendak berangkat umrah atau haji. 

Apa saja syaratnya? Berikut daftarnya:

See also  Sejarah dan Makna Umroh

Syarat Sah Tawaf

Ada beberapa syarat sah Tawaf yang perlu jamaah perhatikan sebelum berangkat ibadah haji atau umrah. Berikut syaratnya:

1. Suci dari Hadas Besar Maupun Kecil dan juga dari najis

Ini adalah syarat sah Tawaf yang pertama. Suci dari hadas maupun najis berlaku baik untuk badan, tempat maupun pakaian. 

Mengutip dari Nu online, apabila di tengah Tawaf berhadas atau terkena najis, maka harus bersuci dan menghilangkan najisnya terlebih dahulu, kemudian melanjutkan putaran dari tempat ia mulai berhadats atau terkena najis.

2. Menutup Aurat 

Saat melakukan Thawaf maka aurat wajib tertutup. Ini berlaku baik untuk perempuan maupun laki-laki. Bila aurat terbuka sewaktu-waktu saat melakukan Thawaf, maka wajib menutupnya, dan mengulangya pada waktu auratnya terbuka.

See also  Apa itu Tahallul ? Ini Pengertian dan Jenisnya

3. Sejajar dengan Hajar Aswad

Memulai Thawaf harus sejajar dengan hajar Aswad. Artinya, para jamaah saat memulai Thawaf wajib mensejajarkan pundak kirinya ke Hajar Aswad.

4. Menjadikan Kabah di sebelah kiri 

Para jamaah yang sedang melangsungkan umrah wajib mensejajarkan Kabah untuk selalu berada di sisi kirinya. Dari awal melakukan Tawaf hingga akhir.

5. Berada di Masjidil Haram 

Tawaf hanya sah jika dilakukan di dalam masjidil haram. Mengutip dari NU online, beberapa ulama mensyaratkan juga tidak boleh keluar dari tanah haram saat tawaf, namun menurut yang lain, di antaranya Syekh Ibnu Hajar al-Haitami tetap sah meski dilakukan di luar tanah haram asalkan masih berada di kawasan Masjidil Haram.

See also  Perkiraan Biaya Umroh 2022 untuk 2 Orang

6. Berputar Sebanyak 7 Putaran

Tawaf dilakukan dengan 7 putaran sempurna. Setiap putarannya dianjurkan untuk membaca doa Thawaf dan dimulai dengan niat Thawaf yang berbunyi: 

Allaahumma innii nawaitu thawaafa baitikal mu’azhzhami sab’ata asyawaathin fayassirhu lii wa taqabbalhu minnii bismillaahi Allahu Akbaru Allahu Akbaru wa lillaahil hamdu.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *